Wedding Organizer
Tentunya banyak yang tau apa itu Wedding Organizer, terutama untuk pasangan yang lagi mempersiapkan pernikahan. Makin kompleksnya dunia wedding membuat Wedding Organizer bermunculan (mungkin kami adalah salah satunya :p) dan
Harga menjadi bersaing antar WO yang ada, dan saling mencari cara untuk mempromosikan diri.. Bisa saja dari media iklan, website, majalah, forum, dan lain sebagainya..
Apakah dengan banyak iklan menunjukkan WO itu mempunyai kinerja yang bagus?? Jawabannya belum tentu, tapi pastinya jika mereka berani menampilkan diri mereka di iklan menunjukkan mereka mau fokus untuk memberikan yang terbaik untuk client - client mereka.
Yang ingin kami sampaikan kali ini bukan la persaingan antar vendor yang ada. Tetapi lebih ke pemahaman apa itu Wedding Organizer.
Dapat mengorganize suatu event wedding yang besar tentunya menjadi harapan bagi semua Wedding Organizer, termasuk kami. Hal ini tentulah tidak mudah. Dimana pihak yang terlibat lebih banyak dan lebih komplex.
Tapi dari pandangan apa yang membuat sepasang pengantin mau memilih satu Wedding Organizer?? Disuatu event yang besar, tentunya budget yang dihabiskan juga besar.. Dengan harga venue yang hampir 1 M, harga dekorasi diatas 100 juta, begitu juga dengan foto, gaun pengantin dan sebagainya yang akan menjadi media pelengkap dan penyempurna hari istimewa kita. Dengan biaya seperti itu, ruangan resepsi akan disulap menjadi mewah dan elegant.. Apakah itu yang menjadi pertimbangan calon pengantin untuk melihat bahwa suatu Wedding Organizer berhasil mensukseskan acara wedding anda??
Menurut kami tidak. Kenapa demikian? Karena seorang Wedding Organizer harus lah mampu membuat suatu acara menjadi terkoordinir walaupun seorang pengantin mempunyai budget terbatas. Dengan venue yang dibawah ratusan juta, gaun yang simple, dekorasi minimalis tapi bisa menyampaikan tujuan dari dekorasi tersebut, dan lain sebagainya.
Disini dilihat bagaimana caranya Wedding Organizer mengatur mulai dari jadwal hari H, mempersiapkan perlengkapan untuk suatu acara seperti jemput-jemputan, teapai, urusan gereja dan lainnya, serta bagaimana mereka mengatur prosesi masuk, settingan musik, flow makanan, pencahayaan, dan pengaturan lainnya sehingga tercipta suasana yang cozzy dalam acara resepsi tersebut.
Harga menjadi bersaing antar WO yang ada, dan saling mencari cara untuk mempromosikan diri.. Bisa saja dari media iklan, website, majalah, forum, dan lain sebagainya..
Apakah dengan banyak iklan menunjukkan WO itu mempunyai kinerja yang bagus?? Jawabannya belum tentu, tapi pastinya jika mereka berani menampilkan diri mereka di iklan menunjukkan mereka mau fokus untuk memberikan yang terbaik untuk client - client mereka.
Yang ingin kami sampaikan kali ini bukan la persaingan antar vendor yang ada. Tetapi lebih ke pemahaman apa itu Wedding Organizer.
Dapat mengorganize suatu event wedding yang besar tentunya menjadi harapan bagi semua Wedding Organizer, termasuk kami. Hal ini tentulah tidak mudah. Dimana pihak yang terlibat lebih banyak dan lebih komplex.
Tapi dari pandangan apa yang membuat sepasang pengantin mau memilih satu Wedding Organizer?? Disuatu event yang besar, tentunya budget yang dihabiskan juga besar.. Dengan harga venue yang hampir 1 M, harga dekorasi diatas 100 juta, begitu juga dengan foto, gaun pengantin dan sebagainya yang akan menjadi media pelengkap dan penyempurna hari istimewa kita. Dengan biaya seperti itu, ruangan resepsi akan disulap menjadi mewah dan elegant.. Apakah itu yang menjadi pertimbangan calon pengantin untuk melihat bahwa suatu Wedding Organizer berhasil mensukseskan acara wedding anda??
Menurut kami tidak. Kenapa demikian? Karena seorang Wedding Organizer harus lah mampu membuat suatu acara menjadi terkoordinir walaupun seorang pengantin mempunyai budget terbatas. Dengan venue yang dibawah ratusan juta, gaun yang simple, dekorasi minimalis tapi bisa menyampaikan tujuan dari dekorasi tersebut, dan lain sebagainya.
Disini dilihat bagaimana caranya Wedding Organizer mengatur mulai dari jadwal hari H, mempersiapkan perlengkapan untuk suatu acara seperti jemput-jemputan, teapai, urusan gereja dan lainnya, serta bagaimana mereka mengatur prosesi masuk, settingan musik, flow makanan, pencahayaan, dan pengaturan lainnya sehingga tercipta suasana yang cozzy dalam acara resepsi tersebut.
Pernak pernik wedding
Di hari H pernikahan Anda, banyak sekali pernak pernik yang dibutuhkan untuk menyempurnakan hari bahagia Anda. Dan pernak pernik ini merupakan barang yang hanya bisa dipakai satu kali yaitu di hari H anda. Kecuali masi ada saudara Anda yang dalam waktu dekat akan menikah. Tentunya barang tersebut bisa dikeluarkan lagi untuk digunakan. Dan biaya bisa di share. Bagaimana kalau tidak? Untuk membeli lagi tentunya akan menjadi cost lagi untuk pengantin. Biaya - biaya kecil ini kadang yang suka tidak digubris oleh calon pengantin. Karena memang harganya tidak seberapa, tetapi kalau dijumlahkan nilai ini tidak sedikit juga.
Kenapa kami Perfect WO mengangkat topik ini?? Karena kami ingin menampilkan nilai lebih kami dalam menyediakan perlengkapan kecil ini. Apa saja perlengkapan yang dimaksud? Simak penjelasan kami ya...
Kendaraan dalam pernikahan merupakan hal yang penting dalam satu pernikahan, karena kendaraan ini yang nantinya akan digunakan oleh pengantin pria untuk menjemput pengantin wanita. Tapi bagaimana kita membedakan kalau itu mobil pengantin atau bukan?? Jawabannya gampang, hiasan di mobil. Sudah menjadi hal umum mobil pengantin harus disertai hiasan agar berbeda dari mobil pada umumnya.
Yang jadi pertanyaan, mobil bisa disewa untuk sekali pakai. Kalau hiasan? Disewa? Harganya? Ini yang merupakan cost lebih buat pengantin. Kalau sewa mobil itu karna memang kebutuhan yang harus ada di hari H, kalau sewa bunga?? dan harganya mahal? Sayang sekali... Untuk itu kami menyiapkan hiasan berbentuk bunga untuk menghindari pengantin mengeluarkan duit lebih untuk hiasan. Dan tentunya bunga yang kami siapkan juga tidak norak atau kelihatan murahan.Yang pasti memberikan kesan berbeda dari pengantin yang lainnya, dah yang paling penting bunga tersebut dibuat sendiri oleh kami...
Bisa dilihat ya bentuknya..
Pernak pernik lainnya yang mendukung acara pernikahan Anda adalah tempat cincin.. Memang si bukan suatu hal yang penting untuk sebuah tempat cincin. Tapi benda - benda ini lah yang digunakan untuk menghias foto - foto anda nantinya. Dengan bentuk yang lucu dan warna yang soft pastinya akan membuat hasil foto terlihat bagus.
Keranjang Mingle, yang akan dibawa oleh bridesmaid anda waktu anda melantai untuk beramah tamah dengan tamu. Bentuk yang minimalis dengan warna yang ok tentunya akan membuat souvenir mingle yang anda berikan ke tamu tidak terlihat biasa. Penampilan sangat mempengaruhi penilaian.
Kenapa kami Perfect WO mengangkat topik ini?? Karena kami ingin menampilkan nilai lebih kami dalam menyediakan perlengkapan kecil ini. Apa saja perlengkapan yang dimaksud? Simak penjelasan kami ya...
Kendaraan dalam pernikahan merupakan hal yang penting dalam satu pernikahan, karena kendaraan ini yang nantinya akan digunakan oleh pengantin pria untuk menjemput pengantin wanita. Tapi bagaimana kita membedakan kalau itu mobil pengantin atau bukan?? Jawabannya gampang, hiasan di mobil. Sudah menjadi hal umum mobil pengantin harus disertai hiasan agar berbeda dari mobil pada umumnya.
Yang jadi pertanyaan, mobil bisa disewa untuk sekali pakai. Kalau hiasan? Disewa? Harganya? Ini yang merupakan cost lebih buat pengantin. Kalau sewa mobil itu karna memang kebutuhan yang harus ada di hari H, kalau sewa bunga?? dan harganya mahal? Sayang sekali... Untuk itu kami menyiapkan hiasan berbentuk bunga untuk menghindari pengantin mengeluarkan duit lebih untuk hiasan. Dan tentunya bunga yang kami siapkan juga tidak norak atau kelihatan murahan.Yang pasti memberikan kesan berbeda dari pengantin yang lainnya, dah yang paling penting bunga tersebut dibuat sendiri oleh kami...
Bisa dilihat ya bentuknya..
Pernak pernik lainnya yang mendukung acara pernikahan Anda adalah tempat cincin.. Memang si bukan suatu hal yang penting untuk sebuah tempat cincin. Tapi benda - benda ini lah yang digunakan untuk menghias foto - foto anda nantinya. Dengan bentuk yang lucu dan warna yang soft pastinya akan membuat hasil foto terlihat bagus.
Keranjang Mingle, yang akan dibawa oleh bridesmaid anda waktu anda melantai untuk beramah tamah dengan tamu. Bentuk yang minimalis dengan warna yang ok tentunya akan membuat souvenir mingle yang anda berikan ke tamu tidak terlihat biasa. Penampilan sangat mempengaruhi penilaian.
Why You need WO?
Penggunaan jasa WO berarti menambah pengeluaran calon pengantin. Itu yang selalu menjadi masalah bagi calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan. Dan seperti kita ketahui biaya untuk pernikahan tidak sedikit. Belum dari gedung, bridal, catering, dekorasi, entertainment, foto dan video, kue, jas, mobil dan hal kecil lainnya.
Bagi kami sendiri (kebetulan dalam team kami belum ada yang menikah) itu merupakan biaya yang sangat - sangat besar yang harus dikeluarkan. Untuk itu sebisa mungkin untuk mengurangi biaya yang tidak perlu yang bakal dikeluarkan.
Untuk itu pentingkah kita menyewa jasa WO?
Bagi kami yang sebagai WO pasti bilang sangat penting. Bukan karna kami ingin mempromosikan WO kami, tapi banyak hal yang menjadi pertimbangan yang mungkin bisa mengubah cara pikir calon pengantin yang awalnya tidak mau menggunakan jasa WO.
Seminggu kemarin (tanggal 21 maret) saya menjadi bridesmaid untuk wedding teman saya. Teman saya tidak mengunakan jasa WO. Acara dibuat sesimple mungkin oleh teman saya. Tapi biarpun dibuat simple agar hari H tidak terlalu repot sana sini, tetap saja ada yang mereka lupakan.
Mereka menggunakan jasa salah satu bridal. Kebetulan hanya mengambil paket gaun pengantin, foto prewed dan foto video liputan. Karena make up tidak dari bridal tersebut akhirnya mereka mencari freelance. Dengan pertimbangan menggunakan jasa freelance lebih fleksibel waktunya. Tidak mesti bangun pagi banget dan tidak harus datang ke bridal. Memang menghemat waktu sekali..
Dari bridal tersebut membuatkan schedule untuk teman saya. Tapi menurut saya jadwal yang dibuat lumayan merugikan. Karena foto dan video baru standby jam 10 pagi. Sedangkan make up dimulai dari jam 7 pagi. Otomatis proses pengantin dimake up sampai dipakaiin slayer tidak tershoot di video dan foto. Karena saya sebagai WO sudah tau prosesi apa saja yang penting untuk dishoot, akhirnya nego untuk minta agar foto dan video datang lebih awal dari jadwal yang dibuatkan. Sempat gak mau juga dari bridal tersebut dan menyebutkan embel - embel overtime karena datang pagi. Padahal selama ini kami selalu menemani client datang ke bridal dari jam 4 pagi, dan dari foto video yang digunakan tidak menyebutkan adanya overtime.
Setelah dinego - nego akhirnya mereka standby jam 8 pagi. Paling tidak masi sempat untuk shoot proses make upnya dan proses pemakaian slayer.
Poin kedua yang menjadi pertimbangan para calon pengantin. Di hari H karena hanya keluarga yang bisa diserahkan tugas untuk bantu mengatur saudara - saudara yang datang, kadang tidak maksimal, sehingga mengharuskan pengantin ikut serta untuk menelepon kesana dan kesini agar semua orang ngumpul dan tidak nyasar. Harusnya ini merupakan hal yang tidak perlu dipusingin pengantin di hari H jika menggunakan jasa WO karena mereka yang incharge untuk mengatur.
Poin ketiga. Kebetulan pemberkatan dilakukan di kapel salah satu gereja Katolik. Tidak seperti Vihara dan pemberkatan dengan cara Kristen, pemberkatan secara Katolik tidak diarahkan oleh pengurus gereja. Untuk itu dari gereja biasanya memberikan fasilitas untuk gladi resik satu hari sebelum. Tapi karena calon pengantin kadang suka sibuk biasanya gladi resik ini suka dilupakan. Padahal ini merupakan salah satu proses penting.
Saat itu, saat akan dimulai prosesi masuk teman saya tidak tahu prosesi masuknya seperti apa, apa saja yang harus dilakukan. Dengan bantuan seadanya (batas yang saya bisa lakukan) saya mengarahkan keluarga, menginformasikan prosesinya seperti apa. Posisi duduk seperti apa dan sebagainya.
Selain itu hal-hal kecil lain seperti, peralatan tehpai, nampan tehpai, kalau dari keluarga melupakan hal ini, dari WO masi bisa menyediakan. Waktu foto WO bisa memberikan instruksi untuk senyum, dll.
Itu sekilas dari pengalaman saya waktu itu.
Di sisi lain diluar dari pengalaman saya waktu itu, masi banyak hal yang bisa menjadi pertimbangan untuk menggunakan jasa WO.
Antara lain, seperti WO bisa menjadi tempat konsultasi jika calon pengantin bingung akan satu masalah, baik itu berhubungan dengan dekor, entertain, foto & video, makanan, dll. WO bisa memberikan saran dan masukan, dari schedule hari H, pengaturan transportasi dan akomodasi untuk keluarga, sampai prosesi masuk seperti apa. Setting lagu mesti seperti apa, kapan mesti menggunakan efek, apakah perlu efek lain - lain mengisi di resepsi dan lain sebagainya.
Dan tentunya semua akan berjalan lancar, jika didukung oleh kerjasama dari keluarga. Untuk itu penting sekali komunikasi antara WO yang dipercayakan dengan keluarga dari kedua mempelai.
Bagi kami sendiri (kebetulan dalam team kami belum ada yang menikah) itu merupakan biaya yang sangat - sangat besar yang harus dikeluarkan. Untuk itu sebisa mungkin untuk mengurangi biaya yang tidak perlu yang bakal dikeluarkan.
Untuk itu pentingkah kita menyewa jasa WO?
Bagi kami yang sebagai WO pasti bilang sangat penting. Bukan karna kami ingin mempromosikan WO kami, tapi banyak hal yang menjadi pertimbangan yang mungkin bisa mengubah cara pikir calon pengantin yang awalnya tidak mau menggunakan jasa WO.
Seminggu kemarin (tanggal 21 maret) saya menjadi bridesmaid untuk wedding teman saya. Teman saya tidak mengunakan jasa WO. Acara dibuat sesimple mungkin oleh teman saya. Tapi biarpun dibuat simple agar hari H tidak terlalu repot sana sini, tetap saja ada yang mereka lupakan.
Mereka menggunakan jasa salah satu bridal. Kebetulan hanya mengambil paket gaun pengantin, foto prewed dan foto video liputan. Karena make up tidak dari bridal tersebut akhirnya mereka mencari freelance. Dengan pertimbangan menggunakan jasa freelance lebih fleksibel waktunya. Tidak mesti bangun pagi banget dan tidak harus datang ke bridal. Memang menghemat waktu sekali..
Dari bridal tersebut membuatkan schedule untuk teman saya. Tapi menurut saya jadwal yang dibuat lumayan merugikan. Karena foto dan video baru standby jam 10 pagi. Sedangkan make up dimulai dari jam 7 pagi. Otomatis proses pengantin dimake up sampai dipakaiin slayer tidak tershoot di video dan foto. Karena saya sebagai WO sudah tau prosesi apa saja yang penting untuk dishoot, akhirnya nego untuk minta agar foto dan video datang lebih awal dari jadwal yang dibuatkan. Sempat gak mau juga dari bridal tersebut dan menyebutkan embel - embel overtime karena datang pagi. Padahal selama ini kami selalu menemani client datang ke bridal dari jam 4 pagi, dan dari foto video yang digunakan tidak menyebutkan adanya overtime.
Setelah dinego - nego akhirnya mereka standby jam 8 pagi. Paling tidak masi sempat untuk shoot proses make upnya dan proses pemakaian slayer.
Poin kedua yang menjadi pertimbangan para calon pengantin. Di hari H karena hanya keluarga yang bisa diserahkan tugas untuk bantu mengatur saudara - saudara yang datang, kadang tidak maksimal, sehingga mengharuskan pengantin ikut serta untuk menelepon kesana dan kesini agar semua orang ngumpul dan tidak nyasar. Harusnya ini merupakan hal yang tidak perlu dipusingin pengantin di hari H jika menggunakan jasa WO karena mereka yang incharge untuk mengatur.
Poin ketiga. Kebetulan pemberkatan dilakukan di kapel salah satu gereja Katolik. Tidak seperti Vihara dan pemberkatan dengan cara Kristen, pemberkatan secara Katolik tidak diarahkan oleh pengurus gereja. Untuk itu dari gereja biasanya memberikan fasilitas untuk gladi resik satu hari sebelum. Tapi karena calon pengantin kadang suka sibuk biasanya gladi resik ini suka dilupakan. Padahal ini merupakan salah satu proses penting.
Saat itu, saat akan dimulai prosesi masuk teman saya tidak tahu prosesi masuknya seperti apa, apa saja yang harus dilakukan. Dengan bantuan seadanya (batas yang saya bisa lakukan) saya mengarahkan keluarga, menginformasikan prosesinya seperti apa. Posisi duduk seperti apa dan sebagainya.
Selain itu hal-hal kecil lain seperti, peralatan tehpai, nampan tehpai, kalau dari keluarga melupakan hal ini, dari WO masi bisa menyediakan. Waktu foto WO bisa memberikan instruksi untuk senyum, dll.
Itu sekilas dari pengalaman saya waktu itu.
Di sisi lain diluar dari pengalaman saya waktu itu, masi banyak hal yang bisa menjadi pertimbangan untuk menggunakan jasa WO.
Antara lain, seperti WO bisa menjadi tempat konsultasi jika calon pengantin bingung akan satu masalah, baik itu berhubungan dengan dekor, entertain, foto & video, makanan, dll. WO bisa memberikan saran dan masukan, dari schedule hari H, pengaturan transportasi dan akomodasi untuk keluarga, sampai prosesi masuk seperti apa. Setting lagu mesti seperti apa, kapan mesti menggunakan efek, apakah perlu efek lain - lain mengisi di resepsi dan lain sebagainya.
Dan tentunya semua akan berjalan lancar, jika didukung oleh kerjasama dari keluarga. Untuk itu penting sekali komunikasi antara WO yang dipercayakan dengan keluarga dari kedua mempelai.
Aturan untuk dipingit sebelum hari H
Untuk calon pengantin yang dalam hitungan hari akan menuju ke hari H selalu di haruskan untuk tinggal di rumah alias di pingit. Tapi seiring dengan banyaknya aktivitas yang harus dijalani oleh setiap pasangan, aturan ini makin lama makin ditinggalkan.
Sebenernya penting gak sih untuk aturan ini??
Berikut kami share pengalaman dari beberapa client kami.
Client David Debby,
Seminggu sebelum hari H orang tua kedua pihak sudah mengharuskan mereka untuk tidak ketemu. Tapi aturan untuk harus tetap di rumah tidak terlalu diikuti. Karna masing - masing mempunyai pekerjaan. Apalagi keluarga Debby dari luar jakarta, sehingga Debby sibuk untuk ngurusin keperluan orang tua dan saudara2 mereka. Karna kesibukan ini la, waktu akan melunasi sisa pembayaran keperluan wedding mereka ATM nya hilang. Semua pembayaran jadi terpending. Selain itu sehari sebelum hari H waktu kita berkunjung untuk memastikan semuanya sudah beres Debby kehilangan sandal. Alhasil dia tidak dibolehkan untuk ikut acara jalan - jalan. Poor Debby...
Client Andri dan Lanny,
Sama - sama orang yang super sibuk. Saking sibuknya Lanny baru bisa merilekskan diri untuk spa 1 hari sebelum (tepatnya beberapa jam sebelum make up). Kita sempat panik juga karna waktu datang ke rumahnya Andri untuk mengambil barang Andrinya masi di tempat spa dengan Lanny. Padahal kita sampai di rumah Andri sudah jam 10 lewat dan besoknya sudah mesti bangun jam 2 pagi. Sekitar jam 11 kita pulang ke rumah. Besoknya jam 2 waktu sama - sama berangkat ke JJ Brides Andri baru cerita bahwa kemarin waktu pulang ke rumah, dia hampir tabrakan karna menghindari jalan yang sedang di perbaiki. Mobil sempat mutar beberapa kali dan untungnya tidak menabrak dinding tol dan selamat sampai tujuan. Dan besoknya bisa berjalan dengan tenang dah santai di ballroom. Congratz Andri Lanny.
Client Bravi dan Astien,
Client kita yang sangat rajin, on time, selalu mengupdate progress untuk acara weddingnya dan orang yang teliti. Kami sangat - sangat terbantu sekali. Beberapa hari sebelum hari H, waktu lagi di apartemen tempat mamanya menginap, Bravi sempat kehilangan kunci mobil. Kunci mobil jatuh di parkiran apartemen. Dan Bravi baru menyadari setelah kuncinya hilang lumayan lama. Sempat panik dan bingung, untungnya mobil langsung di pindahin dari apartemen dengan kunci cadangan.
Keesokan harinya seorang satpam datang untuk mengembalikan kunci mobil yang didalamnya lengkap dengan STNK dan karcis parkir. Bayangin kalo mobil belum sempat di pindahin..
Jadi menurut para capeng penting gak si untuk dipingit?? :)
Percaya tidak percaya kita ikuti saja aturan yang ada. Kadang karna terlalu panik dan stress, mungkin dari capeng sendiri merasa tidak memikirkan hal ini tapi di bawah kesadaran kita hal ini bisa saja terjadi, kejadian - kejadian seperti ini bisa terjadi.
Sebenernya penting gak sih untuk aturan ini??
Berikut kami share pengalaman dari beberapa client kami.
Client David Debby,
Seminggu sebelum hari H orang tua kedua pihak sudah mengharuskan mereka untuk tidak ketemu. Tapi aturan untuk harus tetap di rumah tidak terlalu diikuti. Karna masing - masing mempunyai pekerjaan. Apalagi keluarga Debby dari luar jakarta, sehingga Debby sibuk untuk ngurusin keperluan orang tua dan saudara2 mereka. Karna kesibukan ini la, waktu akan melunasi sisa pembayaran keperluan wedding mereka ATM nya hilang. Semua pembayaran jadi terpending. Selain itu sehari sebelum hari H waktu kita berkunjung untuk memastikan semuanya sudah beres Debby kehilangan sandal. Alhasil dia tidak dibolehkan untuk ikut acara jalan - jalan. Poor Debby...
Client Andri dan Lanny,
Sama - sama orang yang super sibuk. Saking sibuknya Lanny baru bisa merilekskan diri untuk spa 1 hari sebelum (tepatnya beberapa jam sebelum make up). Kita sempat panik juga karna waktu datang ke rumahnya Andri untuk mengambil barang Andrinya masi di tempat spa dengan Lanny. Padahal kita sampai di rumah Andri sudah jam 10 lewat dan besoknya sudah mesti bangun jam 2 pagi. Sekitar jam 11 kita pulang ke rumah. Besoknya jam 2 waktu sama - sama berangkat ke JJ Brides Andri baru cerita bahwa kemarin waktu pulang ke rumah, dia hampir tabrakan karna menghindari jalan yang sedang di perbaiki. Mobil sempat mutar beberapa kali dan untungnya tidak menabrak dinding tol dan selamat sampai tujuan. Dan besoknya bisa berjalan dengan tenang dah santai di ballroom. Congratz Andri Lanny.
Client Bravi dan Astien,
Client kita yang sangat rajin, on time, selalu mengupdate progress untuk acara weddingnya dan orang yang teliti. Kami sangat - sangat terbantu sekali. Beberapa hari sebelum hari H, waktu lagi di apartemen tempat mamanya menginap, Bravi sempat kehilangan kunci mobil. Kunci mobil jatuh di parkiran apartemen. Dan Bravi baru menyadari setelah kuncinya hilang lumayan lama. Sempat panik dan bingung, untungnya mobil langsung di pindahin dari apartemen dengan kunci cadangan.
Keesokan harinya seorang satpam datang untuk mengembalikan kunci mobil yang didalamnya lengkap dengan STNK dan karcis parkir. Bayangin kalo mobil belum sempat di pindahin..
Jadi menurut para capeng penting gak si untuk dipingit?? :)
Percaya tidak percaya kita ikuti saja aturan yang ada. Kadang karna terlalu panik dan stress, mungkin dari capeng sendiri merasa tidak memikirkan hal ini tapi di bawah kesadaran kita hal ini bisa saja terjadi, kejadian - kejadian seperti ini bisa terjadi.
